Persebaya Menutup Musim dengan Kekalahan dari Bali United, Suporter Tetap Beri Dukungan Penuh
Pertandingan babak pertama persebaya vs bali united
Surabaya - Laga terakhir musim ini harus dilalui Persebaya Surabaya dengan hasil pahit. Tim kebanggaan Kota Pahlawan tersebut harus mengakui keunggulan Bali United dalam pertandingan pekan ke-34 yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo pada Jumat, 23 Mei 2025. Laga kandang ini menjadi penutup musim yang penuh warna bagi Bajol Ijo.
Sejak peluit awal dibunyikan, kedua tim bermain dengan tempo tinggi. Persebaya maupun Bali United sama-sama tampil agresif dan silih berganti melakukan tekanan. Sayangnya, meski bermain di depan pendukung sendiri, Persebaya gagal mengamankan poin dan harus menyerah di laga pamungkas ini.
Ridwan, seorang suporter setia yang telah mengikuti perjalanan Persebaya sejak delapan tahun lalu, turut hadir langsung menyaksikan jalannya pertandingan.
“Saya mulai dukung Persebaya sejak 2017, saat mereka promosi dari Liga 2 ke Liga 1. Jadi sudah cukup lama saya ikut perjuangan tim ini,” ujarnya.
Suporter persebaya menyalakan flare, sebelum pertandingan berakhir
Soal hasil pertandingan malam itu, ia mengakui cukup kecewa, meskipun tetap mengapresiasi semangat juang tim.
“Pertandingannya sebenarnya seru, kedua tim saling menyerang. Tapi ya, sayang banget Persebaya kalah di kandang sendiri di laga terakhir musim ini. Tapi tidak apa-apa, bisa jadi bahan evaluasi untuk musim depan,” lanjutnya.
Meski hasil akhir belum sesuai harapan, Ridwan tetap menyimpan optimisme untuk musim yang akan datang. Ia berharap manajemen dan tim bisa bangkit dan tampil lebih konsisten.
“Mudah-mudahan musim depan bisa lebih baik, syukur-syukur bisa juara. Karena musim ini sudah lebih bagus dibanding musim lalu yang nyaris degradasi. Semoga tahun depan benar-benar bisa bersaing di papan atas.” terangnya.
Pertandingan ini juga disiarkan langsung oleh Indosiar dan menjadi momen terakhir bagi Bonek dan Bonita untuk menyaksikan tim kesayangannya di musim 2024/2025. Walau kalah, dukungan suporter tampaknya tidak akan luntur, justru semakin memperkuat semangat untuk menghadapi musim berikutnya.
Komentar
Posting Komentar